Gagan H Wijaya
Istana Bogor terletak di tengah Kota
Bogor, pada posisi antara 160° 43′ BT, 106° 51′ LS sampai dengan 6° 40′ LS.
Istana Bogor berada pada ketinggian 260 m dari permukaan laut, dengan luas
areal 28 ha, sisanya berupa bangunan istana, jalan, dan taman berpagar. Curah
hujan adalah 512,5 mm dengan jumlah hari hujan sebanyak 13 hari diperoleh dari
hasil komunikasi Badan Meteorologi dan Geofisika. Di halaman Istana Bogor
terdapat berbagai jenis pohon dan rumput yang ditanam sejak zaman Belanda dan
berfungsi sebagai sarana keindahan. Pohon tersebut juga berfungsi sebagai
naungan bagi rusa. Jenis pohon yang mendominasi Istana Bogor, adalah beringin (Ficus
benjamina), mahagoni (Swietenia mahagoni), dan cengkeh (Syzygium
aromaticum). Sebelumnya Istana Bogor dilengkapi
dengan sebuah kebun besar, yang dikenal sebagai Kebun Raya Bogor namun sesuai dengan
kebutuhan akan pusat pengembangan ilmu pengetahuan akan tanaman tropis, Kebun
Raya Bogor dilepas dari naungan istana pada tahun 1817 (Sekretariat Presiden
RI. 2004).